Bangka Tengah – PT Timah Tbk menyerahkan bantuan ke Masjid Baiturrahman di Desa Teru, Kecamatan Simpang Katis, Kabupaten Bangka Tengah untuk mempercepat penyelesaian pembangunan Masjid, Kamis (19/1/2023).
Ketua Yayasan Masjid Baiturrahman, H. Muhammad (62) Muhammad menceritakan, mereka memugar masjid Baiturrahman karena telah mengalami berbagai kerusakan seperti bocor dan bangunan mulai rapuh termakan usia.
Menurutnya, renovasi masjid ini telah mereka lakukan sejak 2021 lalu dan hingga saat ini masih berlanjut.
“Kondisi bangunan Masjid yang dulu itu bangunannya sudah ada yang rapuh, atapnya pun bocor – bocor, selain itu juga jemaahnya sudah padat, jadi dengan kondisi seperti ini mengganggu kenyaman jemaah,” katanya.
Menurutnya, dengan bangunan baru ini nantinya bisa menampung 1000 jemaah, jumlah ini meningkat dibandingkan sebelumnya yang hanya bisa menampung sekitar 300-400 jemah.
“Selain itu, Masjid ini juga kami bangun agak kebelakang, dengan tujuan agar halaman Masjid lebih luas, dan juga tentunya digunakan sebagai lahan parkir kendaraan para jemaah. Karena jika dibandingkan dengan bangunan yang dulu, itu lahan parkirnya sangat sempit,” ujarnya.
Pihaknya bertekad untuk mempercepat pembangunan Masjid, pasalnya selama pembangunan Masjid aktivitas ibadah dialihkan ke Masjid Baitur Rahim.
“Untuk sementara di Masjid ini belum bisa dilakukan kegiatan beribadah, karena kondisinya benar- benar tidak dapat dipergunakan, maka untuk saat ini, kegiatan ibadah dilaksanakan di Masjid Baitur Rahim,” ucapnya.
Pihaknya bersyukur atas bantuan yang diberikan oleh PT Timah Tbk, sehingga bisa membantu proses penyelesaian pembangunan Masjid.
“Terima kasih PT Timah yang telah membantu biaya pembangunan Masjid ini dan bantuan ini akan kami gunakan untuk pembangunan Masjid. Bantuan seperti ini membuat kami terus bersyukur karena ada saja yang datang membantu,” ujar Muhammad. (*)
Narahubung
Hotline Corcom PT Timah Tbk
Phone: 0821 7999 4285
Sekilas Tentang PT Timah Tbk
PT TIMAH Tbk merupakan produsen timah terkemuka sekaligus eksportir timah terbesar di dunia dengan wilayah operasional pertambangan dan peleburan logam timah di Provinsi Bangka Belitung, Kepulauan Riau, dan Riau.
Menjadi Perseroan Terbatas sejak tahun 1976 dan melantai di Bursa Efek Indonesia sejak tahun 1995, PT TIMAH Tbk menjalankan bisnis timah yang terintegrasi secara vertikal, mulai dari kegiatan eksplorasi, penambangan, peleburan dan pemurnian logam timah hingga pemasaran yang melayani para pelanggan internasional maupun domestik. Produk logam timah dengan merek “Banka Tin”, “Kundur Tin”, dan “Muntok Tin” memiliki reputasi internasional dan telah terdaftar di London Metal Exchange (LME).
Saat ini PT TIMAH Tbk yang merupakan anggota dari International Tin Association (ITA) memiliki 4 (empat) lini bisnis utama yakni pertambangan timah, hilirisasi timah (tin chemical dan tin solder), pertambangan non‐timah (batubara dan nikel) serta bisnis berbasis kompetensi termasuk properti, galangan kapal dan agro bisnis.